
Jakarta, 10 Mei 2025 — PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat adanya lonjakan penumpang yang signifikan selama libur Hari Raya Waisak dan cuti bersama tahun 2025. Volume penumpang yang menggunakan moda transportasi kereta api mencapai 97 persen dari total kapasitas tempat duduk yang tersedia, memperlihatkan tingginya antusiasme masyarakat untuk bepergian menggunakan kereta api di masa liburan panjang ini.
Sampai dengan tanggal 10 Mei 2025, Daop 1 Jakarta telah memberangkatkan 76 perjalanan kereta api jarak jauh dari dua stasiun utama, yakni Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Secara keseluruhan, terdapat 444 perjalanan kereta jarak jauh (KAJJ) yang beroperasi, termasuk 30 perjalanan tambahan yang khusus disediakan untuk memenuhi lonjakan permintaan dari masyarakat. Penambahan ini bertujuan agar kapasitas angkut tetap memadai dan perjalanan penumpang tidak terganggu.
Dari total perjalanan tersebut, Stasiun Gambir mengoperasikan 40 perjalanan, sementara Stasiun Pasar Senen melayani 36 perjalanan. Kedua stasiun ini menjadi titik utama keberangkatan karena tingginya jumlah penumpang yang berangkat. Okupansi kereta api di Stasiun Gambir mencapai 79 persen, sedangkan di Stasiun Pasar Senen sebesar 73 persen. Bahkan pada puncak keberangkatan, okupansi bisa mendekati angka 100 persen, menunjukkan tingginya permintaan perjalanan kereta api dari Jakarta.
Menghadapi lonjakan penumpang ini, PT KAI Daop 1 Jakarta menambah lima perjalanan kereta api setiap harinya selama periode 8 hingga 13 Mei 2025. Penambahan ini merupakan bagian dari upaya menjaga kelancaran dan kenyamanan perjalanan para penumpang yang akan berlibur maupun kembali ke kota tujuan masing-masing.
Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyatakan, “Hari ini, volume penumpang tercatat lebih tinggi dibandingkan kemarin. Dengan okupansi hampir penuh, kami terus berkomitmen untuk memastikan pelayanan terbaik dan keamanan bagi seluruh pelanggan.” Pernyataan ini menunjukkan keseriusan PT KAI dalam menjaga kualitas layanan di tengah tingginya volume perjalanan.
Selain itu, PT KAI Daop 1 Jakarta mengimbau seluruh pelanggan agar datang lebih awal ke stasiun guna menghindari kepadatan dan mempermudah proses boarding. Penumpang juga diingatkan untuk selalu memeriksa jadwal keberangkatan dan memastikan tiket sudah terverifikasi agar proses keberangkatan berjalan lancar dan aman.
Untuk mendukung kemudahan akses informasi, PT KAI Daop 1 Jakarta menyediakan aplikasi Access by KAI yang memungkinkan penumpang untuk memeriksa jadwal perjalanan, ketersediaan tiket, serta berbagai informasi terkait perjalanan secara real-time. Layanan pelanggan 121 juga aktif 24 jam untuk memberikan informasi terkini tentang perjalanan kereta api.
Protokol kesehatan tetap menjadi prioritas selama masa liburan ini. PT KAI Daop 1 Jakarta memastikan penerapan ketat protokol kesehatan di seluruh stasiun dan kereta, seperti penggunaan masker, pemeriksaan suhu tubuh, dan pembatasan kapasitas penumpang, demi menjaga kenyamanan dan keamanan para penumpang selama perjalanan.
Meski sudah menambah perjalanan, PT KAI Daop 1 Jakarta masih menghadapi tantangan seperti kepadatan di stasiun dan dalam kereta yang berpotensi mengurangi kenyamanan. Untuk mengatasi hal tersebut, koordinasi dengan berbagai pihak terkait terus dilakukan, termasuk memperketat pengawasan dan mengoptimalkan alur penumpang di stasiun agar antrean dapat diminimalisir.
Ixfan Hendriwintoko juga menambahkan bahwa perbaikan fasilitas dan layanan di stasiun terus dilakukan. “Kami menambah petugas di loket dan area boarding serta mempercepat penyediaan informasi melalui berbagai kanal komunikasi,” tuturnya, menegaskan komitmen PT KAI untuk meningkatkan kenyamanan penumpang selama masa liburan. (Redaksi)